TAHAPAN-TAHAPAN DALAM PERKAWINAN BATAK TOBA
TAHAPAN-TAHAPAN DALAM PERKAWINAN BATAK TOBA
Semua butuh proses. Begitu juga ketika sepasang kekasih yang berniat melanjutkan hubungan membentuk rumah tangga tentu ada tahapan yang harus dilalui.Tahapan pada perkawinan suku Batak Toba nampaknya banyak dan panjang tetapi inilah menurut saya yang membuat perkawinan itu berharga. Ada banyak orang yang terlibat, tidak sedikit pengorbanan waktu dan dana.
Apakah semua orang Batak yang sudah menikah melalui tahapan ini? Ada perkawinan yang hanya melaksanakan pemberkatan saja (holan tarpasu-pasu) mungkin karena faktor ekonomi atau lainnya. Perkawinan ini sah tetapi masih berhutang secara adat, maka dikemudian hari mereka dapat melaksanakan adat acara adatnya yang sering disebut Mangadati.
Bagi kalian yang ingin menikah inilah garis besar tahapan-tahapan dalam perkawinan Batak Toba yang akan kalian lalui, jadi biar tidak kaget saat nikah nanti:
Sekarang ini Ulaon Sadari lebih sering dilaksanakan karena memang lebih hemat waktu, tenaga dan biaya.
Nah, itulah tahapan-tahapan dalam perkawinan Batak Toba semoga bermanfaat.
Baca Juga: Hata Sikkat Hampunasaon (Kata Ganti Kepemilikan) Batak
Apakah semua orang Batak yang sudah menikah melalui tahapan ini? Ada perkawinan yang hanya melaksanakan pemberkatan saja (holan tarpasu-pasu) mungkin karena faktor ekonomi atau lainnya. Perkawinan ini sah tetapi masih berhutang secara adat, maka dikemudian hari mereka dapat melaksanakan adat acara adatnya yang sering disebut Mangadati.
Bagi kalian yang ingin menikah inilah garis besar tahapan-tahapan dalam perkawinan Batak Toba yang akan kalian lalui, jadi biar tidak kaget saat nikah nanti:
1. Pertemuan Informal antara kedua keluarga
Ini adalah kunjungan keluarga calon pengantin pria atau utusannya ke keluarga calon pengantin wanita. Tujuannya untuk mendekatkan keluarga dan menyampaikan niat. Tahapan ini disebut juga dengan istilah Mangarisiki/Patua Hata/Marhori-hori Dingding/Marhusip.2.Upacara perundingan mahar
Acara ini disebut Marhata Sinamot, biasanya dilakukan setelah selesai acara Ikat Janji (Martumpol) di gereja bagi yang beragama Kristen Protestan dan diakhiri dengan pemberian tanda jadi (Pudun Saut).3.Pertemuan Persiapan Acara Pernikahan
Pihak keluarga calon pengantin pria dan wanita melakukan pertemuan ditempatnya masing-masing membahas persiapan pesta, disebut juga Martonggo raja/marria raja.4.Upacara Adat Perkawinan
Acara ini dimulai dengan Marsibuhabuhai yaitu sarapan pagi bersama kedua keluarga pengantin dan berdoa dirumah pengantin wanita. Kemudian dilanjutkan dengan pemberkatan di gereja atau Pamasumasuon. Kemudian dilanjutkan dengan upacara adat perkawinan (Marunjuk/Pesta Unjuk). Ketiga acara ini dilakukan dalam satu hari.5.Saling kunjung keluarga pengantin
Kunjungan keluarga pengantin wanita ke keluarga pengantin pria disebut Tikkir Tangga. Sebaliknya kunjungan keluarga pengantin pria ke keluarga pengantin wanita disebut Paulak Une. Namun kedua acara ini sering dilaksanakan secara simbolis setelah acara Marunjuk selesai. Sehingga disebut sebagai Ulaon Sadari (Selesai dalam satu hari).Sekarang ini Ulaon Sadari lebih sering dilaksanakan karena memang lebih hemat waktu, tenaga dan biaya.
Nah, itulah tahapan-tahapan dalam perkawinan Batak Toba semoga bermanfaat.
Post a Comment for "TAHAPAN-TAHAPAN DALAM PERKAWINAN BATAK TOBA"
Jangan Lupa Tinggalkan Komentar Kawan!!